Cara Menghasilkan Bunyi Speaker Toa Lebih Keras Dan Tidak Pecah

Peran SpeakerToa untuk masjid umumnya mensugesti keras atau lemahnya bunyi adzan.Namun sebenarnya bunyi yang keluar dari speaker diputuskan oleh tugas amplifieryang digunakan. Tak jarang orang mengubah amplifier dengan daya lebih besaruntuk mendapat bunyi yang lebih keras. Bahkan ada yang hingga menambahvolume hingga optimal , tidak acuh ada perayaan dari amplifier tersebut.Tapi sebagian besar jerih payah tersebut gagal , bahkan yang ada spul malah putus.

Bukan kendala mudah mendapatkankualitas bunyi Speaker Toa lebih bagus. menggantiamplifier mungkin bisa membantu tetapi mesti memperhatikan banyak hal. Nah ,berikut ini kita akan diskusikan sama-sama apa yang perlu dijalankan supaya suaraSpeaker Toa lebih anggun , keras , dan tidak pecah.

Mengganti Amplifer dengan Daya Lebih Besar

Mengganti amplifierToa dengan amplifier daya lebih besar untuk mendapat bunyi speakeryang lebih anggun memang penyelesaian paling tepat. Hanya saja dalam hal ini dayaamplifier mesti lebih besar dari daya speaker. Misalnya kita menggunakanspeaker 3 buah dengan daya masing-masing 25 , watt kemudian kita ganti amplifierdengan daya 60 watt. Jelas kita tidak akan mendapat bunyi yang yang keras.Bahkan justru bunyi akan pecah apabila volume dipaksakan naik.

Solusinya , 3 buah Speaker Toadengan daya masing-masing 25 watt bermakna daya keseluruhan 75 watt. Makara agarsuara speaker lebih keras maka kita mesti mengubah amplifier dengan daya diatas 75 watt. Mungkin mutu bunyi bisa lebih anggun dengan daya amplifierminimal 75 watt , tetapi akan lebih baik lagi kalau kita gunakan daya yang lebihbesar lagi , misalnya 120 watt.

Sampai disini ternyata masalahbelum selesai. Suara Speaker Toa yang lebih keras tidak akan kita dapatkanmeskipun daya amplifier lebih besar dari daya speaker , sebaliknya malah bisamembuat spul rusak bahkan terbakar. Biasanya kendala menyerupai ini terjadi karenaspeaker yang dipakai bukan tipe highimpedan atau tidak terdapat system rakitantrafo matching didalamnya (ZH-5025 atau ZH-5025BB). Mengapa bisa begitu?

Sebab kalau mengubah amplifier rusak dengan daya lebih besar dari daya yang dibutuhkannya , maka daya secarakeseluruhan masuk ke Speaker Toa sehingga spul menjadi terbakar. Penyebabnyajelas , alasannya merupakan tidak adanya trafo matching di dalam speaker tersebut. Tidak adatrafo bermakna tidak ada pembatas daya , dengan kata lain berapapun daya yangditerima dari amplifier seluruhnya diteruskan ke spul speaker. Resikonya spultidak bisa menahan daya amplifier yang besar dan kesudahannya spul rusak bahkanterbakar.

Menaikkan Volume Amplifier

Menaikkan volume amplifier untukmendapatkan bunyi yang lebih keras memang cukup berpegaruh pada hasil outputsuara Speaker Toa. Namun ingat , kalau lampuindikator PEAK amplifier yang menyala warna merah terus , maka tak usang lagispul speaker akan rusak. Kenapa bisa begitu? Karena apabila lampu PEAK merahmenyala maka itu mengindikasikan bunyi distorsi (cacat). Jika bunyi cacat makagetaran pada spul menjadi tidak beraturan.

Normalnya getaran spul ke-atas danke-bawah tetapi alasannya merupakan sinyanya cacat maka getaran spul menjadi ke segala arah.Bisa keatas , kebawah , ke samping kiri atau kanan. Jika ini terjadi terusmenerus dengan getaran sungguh besar lengan berkuasa maka spul akan mennyentuh plat besi magnetyang terdapat di pinggir spul kemudian membuat gesekan. Berikutnya spulakan short dan terbakar jawaban gulungan kawat spul mengelupas.

Kesimpulannya , penyelesaian paling tepatuntuk mendapat bunyi Speaker Toa yang keras dan tidak pecah cuma menggantiamplifier dengan daya lebih besar dibanding daya speaker. Dengan catatan harusada trafo matching didalamnya. Menaikkan volume amplifier mungkin bisa bisamenolong namun resiko kerusakan spul justru kian besar.